Resolusi 2023: Ingin Bebas Hutang, Begini Caranya!



Tak sedikit orang yang merencanakan bebas hutang sebagai resolusi keuangan 2023. Tentu saja hidup bebas dari jeratan hutang bisa melegakan jiwa dan raga, bukan? Jika tidak punya pinjaman, kita tidak akan berada di bawah bayang-bayang jatuh tempo cicilan dan ketakutan tidak punya uang.

 

Lalu, bagaimana caranya agar resolusi ini bisa tercapai?

Kalau punya hutang, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencatat total jumlah pinjaman dan pendapatan yang dimiliki. Dengan begini, Sobat Treasury bisa menghitung anggaran bayar pinjaman. Jangan lupa untuk membayarnya sebelum jatuh tempo agar tidak terkena denda, ya! Andaikan ada lebih dari satu pinjaman, urutkan dari bunga yang terbesar sampai yang terkecil. Jika punya dana berlebih, lunasi dulu hutang yang bunga lebih tinggi, baru yang lebih kecil. Kamu akan lebih ringan membayar sisa hutang dengan suku bunga yang lebih kecil.

Kedua, tidak membayar cicilan dengan minimum payment. Pembayaran dengan jumlah terkecil bukan jalan yang tepat. Itu hanya akan membuatmu menumpuk pinjaman. Sobat Treasury juga tidak bisa menghindari bunga yang tetap berjalan.

Ketiga, memangkas pengeluaran yang tidak penting. Agar hutang bisa cepat lunas, kamu bisa memotong pengeluaran yang tidak penting, seperti beli baju baru sebulan sekali. Selanjutnya, uang itu bisa kamu gunakan untuk menambah dana bayar hutang.

Keempat, mencari penghasilan tambahan. Jika pendapatan tidak cukup untuk membayar pinjaman, kamu sebaiknya mendapatkan penghasilan tambahan. Bisa dari jual barang-barang yang tidak terpakai di rumah, bekerja paruh waktu, atau menyewakan mobil yang nganggur.

Kelima, kamu bisa berkonsultasi kepada konsultan pengelola utang. Pihak ini lebih memahami strategi yang harus dilakukan untuk menghadapi hutang yang menumpuk sesuai dengan kondisi keuangan saat ini.

Konsultan itu akan bernegosiasi dengan pihak bank agar kamu bisa mendapatkan pengurangan suku bunga dan perpanjangan tenor.

 

Kalau Sudah Lunas

Jika kamu tidak punya pinjaman atau sudah lunas dan tidak mau terjerat ke masalah hutang, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. 

Pertama, berpikir kembali alasan berhutang. Jika ingin meminjam uang, lebih baik pikirkan ulang tujuannya. Jika untuk hal konsumtif seperti makan di restoran mewah, mending jangan. Perilaku konsumtif bisa membuatmu boros dan terjerat hutang. 

Kedua, mulai membuat anggaran belanja. Anggaran ini bertujuan untuk mencegah kamu belanja berlebihan, terutama untuk membeli barang-barang di luar kebutuhan. Di samping itu, anggaran juga bisa mencegah uangmu lenyap dengan cepat. Kamu bisa menggunakan metode 40-30-20-10 untuk anggaran. Rinciannya, 40 persen untuk kebutuhan sehari-hari, 30 persen bayar tagihan dan cicilan hutang, 20 persen dana darurat, dan 10 persen investasi.

Ketiga, belajar mengendalikan diri. Pengendalian diri ini penting banget untuk melindungi kamu dari hasrat belanja berlebihan. Ada banyak cara untuk mengendalikan diri berbelanja, misalnya mengurangi kebiasaan jalan-jalan di mall dan pusat perbelanjaan lainnya. Barang-barang yang dipajang di display tak jarang “merayu” agar kamu membelinya.

Keempat, membuat dana darurat. Kecuali hobi, orang biasanya terjerat hutang karena tidak punya dana darurat. Ketika terjadi hal-hal mendesak, tetapi tidak ada dana, tak sedikit orang melakukan jalan pintas dengan hutang. Agar tidak mengalami kejadian ini, kamu bisa membuat dana darurat. Jumlahnya ini mencapai 3 kali pengeluaran bulanan bagi yang single dan 6-12 kali bagi yang sudah menikah. Kamu bisa menyisihkan 20 persen dari penghasilan bulanan untuk pos dana darurat.

 

Himpun Dana Darurat di Emas

Dana darurat bisa makin cepat terkumpul kalau kamu berinvestasi. Dengan metode ini, uangmu bisa beranak pinak. Emas bisa dipilih sebagai instrumen dana darurat karena minim risiko. Selain nilainya tetap terjaga dan tahan karat, harga logam mulia ini cenderung stabil dan naik setiap tahun. 

Ditambah lagi, instrumen ini sangat likuid alias mudah dicairkan menjadi uang tunai. Sobat Treasury bisa menjual kembali emas ketika kamu butuh. Makanya, tidak sedikit orang menjadikan emas sebagai dana darurat.

 

Beli Emas Gampang Banget 

Beli emas sekarang pun semakin mudah. Kamu tidak perlu lagi repot-repot pergi ke toko untuk membeli logam mulia. Sobat Treasury bisa membelinya secara online melalui aplikasi emas digital.

Aplikasi emas digital seperti Treasury bisa kamu pilih untuk investasi. Harga emas digital yang ditawarkan sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu.Selain itu, ada banyak keuntungan yang ditawarkan Treasury. Misalnya fitur Cetak Emas untuk mencetak emas digital menjadi logam mulia batangan. Ada juga Rencana Emas yang siap membantumu merencanakan dana darurat dan fitur Transfer Emas untuk mengirimkan logam mulia digital kepada orang-orang tersayang.

Jangan khawatir dengan legalitas dan keamanan Treasury. Treasury, merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka Transaksinya pun aman karena merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Ada juga fitur-fitur lainnya. Penasaran? Makanya, yuk download aplikasi Treasury sekarang buat cari tahu jawabannya!