Menanti Pidato Jerome Powell Hari Ini, Harga Emas Melemah



Harga emas mencapai titik terendah dalam dua minggu pada perdagangan hari ini  Rabu (08/11/2023). Harga emas dunia turun karena reli safe haven yang dipicu oleh ketegangan di Timur Tengah melemah dan fokus pasar beralih ke isyarat suku bunga dari pejabat Bank Sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed). Chairman The Fed Jerome Powell bakal berpidato malam ini.  

 

Harga beli emas di Apps Treasury hari ini naik 0.16% atau naik Rp1.614 dengan harga beli Rp1.023.708. Sedangkan harga emas di pasar spot ditutup melemah 0,47% di posisi 1968,4 USD per troy ons. Artinya, sang logam mulia sudah dua hari beruntun emas mengalami penurunan. Sementara, harga emas di pasar spot masih melemah pada hair ini. Pada perdagangan Rabu (8/11/2023) pukul 06:25 WIB, harga emas di posisi 1968,69 USD per troy ons atau menguat tipis 0,01%.

 

Para pelaku pasar menunggu informasi perihal kebijakan yang akan di ambil The Fed dan menjadi patokan bank sentral negara lainnya untuk mengambil keputusan termasuk investor. Sebagai catatan, The Fed menahan suku bunga acuan untuk kedua kalinya pada awal November ini di level 5,25-5,50%. Investor melihat 90% peluang The Fed akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan bulan Desember mendatang, dan 75% peluang untuk melakukan penurunan suku bunga pada awal Juni tahun depan, menurut alat CME FedWatch.

 

Pada Rabu (8/11/2023) malam hari, Powell akan memberikan pidato pembuka untuk acara merayakan seratus tahun Divisi Riset dan Statistik. Divisi Penelitian dan Statistik (R&S) dibentuk pada tahun 1923 ketika Divisi Analisis dan Penelitian dikonsolidasikan dengan Divisi Statistik. Divisi R&S telah lama bertanggung jawab untuk memberikan dukungan penting kepada Dewan Direksi dan Federal Open Market Committee (FOMC) dalam berbagai masalah ekonomi dan keuangan.

 

Harga emas bertahan pada level ini di tengah ekspektasi bahwa The Fed akan segera menaikkan suku bunga. "Semakin cepat penurunan suku bunga pertama dalam perkiraan, semakin baik bagi emas,” kata Kepala Analis Pasar di Gainesville Coins, Everett Millman.  

 

Dalam konteks ini, para pelaku pasar dan investor perlu terus memantau perkembangan ekonomi global, kebijakan The Fed, dan faktor-faktor geopolitik yang dapat berdampak signifikan pada harga emas di masa depan. Di sisi lain, melemahnya korelasi antara exchangeable traded fund (ETF) yang terkait dengan emas dan saham pertambangan emas membuat investor mengamati berbagai penyebab potensial, termasuk pembelian besar-besaran dari bank sentral global dan penurunan produksi emas.

 

Selain menanti kebijakan The Fed, juga dipengaruhi dengan menguatnya dolar AS dan naiknya yields Obligasi Treasury AS. Dolar AS mengalami pemulihan dengan membaiknya yields obligasi AS. Indeks dolar AS naik 0.50% ke 105.567. Naiknya indeks dolar AS ini membebani harga minyak mentah yang perdagangannya berbasiskan dolar AS.

 

Meskipun demikian, penurunan harga emas kemungkinan hanya berlangsung sebentar dengan para investor melihat kepada berakhirnya kampanye pengetatan moneter dari Federal Reserve AS karena melemahnya inflasi konsumen secara bertahap dan naiknya yields obligasi treasury AS yang telah membuat kondisi keuangan menjadi ketat secara signifikan.

 

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp5.000-an  

Sobat Treasury, tren naik turunnya harga emas harian tak perlu dikhawatirkan karena secara akumulatif pasti ada tren kenaikan setiap tahunnya, sebab idealnya harga emas memang investasi jangka menengah dan jangka panjang. Kini, Sobat Treasury bisa membeli emas dengan cukup mudah dan murah lho!. 

Kamu juga bisa membelinya secara online melalui aplikasi smartphone. Treasury menjadi platform yang tepat bagimu untuk investasi emas. Harga logam mulia yang ditawarkan sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. 

Jangan khawatir dengan legalitas dan keamanan Treasury. Treasury, merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI.  Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna. Treasury Merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka. Transaksinya pun aman karena merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. 

Fitur-fitur lainnya dari Treasury pun nggak kalah menarik. Kamu bisa menumbuhkan asetmu s.d 9% p.a di fitur Panen Emas atau bisa juga menjual sementara emasmu di Jamimas dengan biaya rendah. Beli perhiasan dan koin emas Koin Nusantara pun bisa kamu lakukan di sini!

Menarik banget, kan? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!