The Fed Diyakini Bakal Pertahankan Suku Bunga, Harga Emas Menguat Tipis



Para investor menunggu keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed). Para analis pasar memperkirakan bank sentral AS akan mempertahankan suku bunga sehingga membuat harga emas sedikit terkerek naik. Kenaikan harga emas juga disebabkan oleh faktor di luar pasar emas yaitu melemahnya dolar AS dan naiknya harga minyak mentah.

Harga emas di Apps Treasury hari ini Rabu (20/09/2023) dibuka pada harga Rp987.549 per gram. Sepanjang pagi harga merangkak naik dengan titik tertinggi pada pukul 07:00 WIB mencapai Rp988.355 per gram. Dalam hari ini hingga pukul 08:42 WIB, harga beli emas di aplikasi Treasury Rp987.007 per gram sedangkan harga jual emas Rp954.356 per gram.

Sedangkan harga emas di pasar spot menguat tipis pada hari ini. Pada perdagangan Rabu (20/9/2023) pukul 06:51 WIB, harga emas menguat tipis 0,03%. Kontrak emas berjangka yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik USD0,30 atau 0,02 persen menjadi USD1.953,70 per troy ons. Sedangkan  pada perdagangan Selasa (19/9/2023), ditutup di posisi US$ 1.930,95 per troy ons. Harga emas melemah 0,11%. Harga emas diperkirakan akan volatile pada hari menjelang kabar penting dari The Fed.  

Pasar memperhitungkan dalam harga bahwa the Fed telah selesai dengan kenaikan tingkat bunganya sampai akhir tahun 2023 dan harapan pasar tinggi bahwa ekonomi AS sedang bergerak pada jalan yang terbaik. Hal ini mendorong naik harga emas. Sedangkan Dolar AS terus melemah untuk hari yang ketiga berturut-turut. Indeks dolar AS diperdagangkan di bawah 105.00 di sekitar 104.730, turun 0.12%. Hal ini ikut menopang harga emas yang berdenomasikan dolar AS.

Harga minyak mentah WTI di bursa Nymex pada jam perdagangan sesi AS hari Selasa kembali naik ke atas $91.00 diperdagangkan di sekitar $91.72 per barel. Harga minyak mentah terus mengalami dorongan naik yang disebabkan outlook ketatnya produksi oleh Arab Saudi dan Rusia. Arab Saudi dan Rusia, dua pengekspor minyak mentah terbesar dunia, mengumumkan bahwa mereka akan memperpanjang pemangkasan produksi minyak mentah mereka sampai akhir tahun 2023.

Seperti diketahui, The Fed menggelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC) mulai hari ini waktu AS dan akan mengumumkan kebijakan pada Rabu waktu AS atau Kamis dini hari waktu Indonesia. Perangkat CME Fedwatch menunjukkan 99% investor yakin The Fed akan menahan suku bunga acuan di 5,25%-5,5%. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan sebelumnya yang hanya 97%.

"Pelaku pasar berekspektasi jika The Fed masih akan hawkish ke depan karena The Fed masih akan memerangi inflasi agar mencapai target sasaran di 2%. Ekspektasi ini tentu saja menjadi kabar buruk bagi emas," tutur Jim Wyckoff, analis dari Kitco, dikutip dari Reuters.

Inflasi AS menanjak menjadi 3,7% secara tahunan (year-on-year/YoY) pada Agustus 2023, naik dari inflasi pada bulan sebelumnya sebesar 3,2% YoY. Inflasi tersebut adalah yang tertinggi dalam tiga bulan terakhir dan hampir dua kali lipat lebih tinggi dari target The Fed. Namun, inflasi inti melandai sesuai ekspektasi ke 4,3% YoY dibandingkan periode bulan sebelumnya sebesar 4,7%. Inflasi untuk produsen atau producer price index (PPI) periode Agustus 2023 naik 1,2% (yoy), lebih panas dibandingkan konsensus sebesar 1,2% dan bulan sebelumnya sebesar 0,8%.

Pembangunan rumah baru di AS juga turun. Departemen Perdagangan AS melaporkan  pembangunan rumah baru di AS secara keseluruhan turun 11,3 persen menjadi 1,283 juta unit di Agustus. Para ekonom memperkirakan pembangunan rumah baru akan merosot ke angka 1,440 juta unit. Sementara itu, Departemen Perdagangan AS melaporkan jumlah unit perumahan milik pribadi AS pada Agustus sebesar 1,543 juta unit, 6,9 persen di atas tingkat revisi Juli sebesar 1,443 juta unit, tetapi 2,7 persen di bawah tingkat Agustus 2022 sebesar 1,586 juta unit.

 

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp5.000-an  

Sobat Treasury, tren naik turunnya harga beli dan jual emas harian tak perlu dikhawatirkan karena secara akumulatif pasti ada tren kenaikan setiap tahunnya, karena idealnya harga emas memang investasi jangka menengah dan jangka panjang. Kini, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp5 ribu di  Treasury!

Jangan khawatir dengan legalitas dan keamanan Treasury. Treasury, merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI.  Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna. Treasury Merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka. Transaksinya pun aman karena merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. 

Fitur-fitur lainnya dari Treasury pun nggak kalah menarik. Kamu bisa punya tabungan emas berjangka dengan bunga  s.d 9% p.a di Panen Emas. Atau bisa juga menjual sementara emasmu di Jamimas dengan biaya rendah, pencairan dananya cepat lho! Beli perhiasan dan koin emas Koin Nusantara pun bisa kamu lakukan di sini!

Menarik banget, kan? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!