Harga Emas Melemah Setelah Dolar AS Kembali Perkasa



Harga emas melemah seiring dengan dolar AS berbalik menguat. Mata uang Negeri Paman Sam kembali perkasa setelah ekonomi AS malah melemah dan meningkatkan ekspektasi kenaikan suku bunga Fed.

Harga emas Treasury hari ini nyaris tidak bergerak di Rp970.371 per gram. Setelah berada di titik tertinggi di Rp972.119 per gram, logam mulia ini berguling. Dalam periode 1 minggu, logam mulia itu turun 1,02 persen. Emas terpantau menembus titik tertinggi di Rp989.245 per gram pada 25 April 2023. Lalu, terguling ke posisi terendah di Rp970.359 per gram. Sementara itu, dalam periode 2 minggu, instrumen ini bergerak naik hingga mencapai level tertinggi di Rp995.190 pada 20 April 2023. Kemudian, emas beringsut. Level terendahnya pun sama dengan periode 1 minggu.

Bagaimana dengan harga emas dunia? Emas spot turun 0,08 persen ke US$1.987,91 per ons. Emas berjangka AS ikut melemah 0,06 persen ke US$1.997,1 per ons.

Indeks dolar AS ditutup di posisi 101,50, naik dari 101,47 pada hari sebelumnya. Dolar AS menguat karena pelaku pasar makin yakin Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuannya sebanyak 25 basis poin pada minggu depan. Bahkan, peluangnya pun naik jadi 81 persen. Apalagi, data-data ekonomi AS memperlihatkan laju inflasi masih kencang. Menurut data Departemen Perdagangan AS, ekonomi di sana tumbuh melambat 1,1 persen secara year-on-year pada Januari-Maret 2023. Angka ini di bawah ekspektasi pasar yang sebanyak 2 persen. Pertumbuhan ini juga lebih rendah dibandingkan dengan triwulan IV 2022 yang sebanyak 2,6 persen.

Walaupun melandai, ekonomi AS tetap tumbuh selama tiga kuartal berturut-turut. Konsumsi juga masih tinggi. Konsumsi rumah tangga AS naik 3,7 persen secara year-on-year pada kuartal I 2023—lebih tinggi daripada trimester IV 2022 yang sebesar 1 persen.

Data tenaga kerja AS pun ikut mendukung ekspektasi kenaikan suku bunga Fed. Berdasarkan data Departemen Tenaga Kerja AS, klaim pengangguran mingguan turun 16 ribu ke 230 ribu pada pekan yang berakhir 22 April 2023. Ini lebih kecil daripada ekspektasi pasar yang sebanyak 249 ribu dan minggu sebelumnya yang sebanyak 246 ribu klaim. Klaim pengangguran yang lebih sedikit menandakan pasar tenaga kerja AS masih panas. Ada kemungkinan inflasi sulit turun tajam.

Emas memang menjadi tempat yang aman ketika terjadi ketidakpastian ekonomi. Tapi, inflasi yang berkelanjutan bisa memperpanjang kebijakan moneter Fed yang ketat. Ini bisa meredupkan pesona logam mulia yang tidak memberikan imbal hasil. Kini, pasar menunggu data Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) yang akan dirilis sebentar lagi. Analis senior Kitco Metals, Jim Wyckoff, mengatakan harga emas akan terjun kalau angka PCE lebih “panas”. Ini akan menandakan era kebijakan suku bunga yang ketat akan berlangsung lebih lama.

Selain data PDB yang melambat dan konsumsi rumah tinggi yang masih tinggi, ini dia yang terjadi selama seminggu.

1. Harga emas diprediksi akan bergerak di level US$2 ribuan dan susah menembus level US$2.050 per ons pada awal minggu. Bahkan turun ke level US$1.930-US$1.950 per ons. Mayoritas analis pun memperkirakan harga emas akan bearish selama seminggu dan mereka tidak kaget kalau harga emas turun karena investor sibuk meraba petunjuk Fed selama periode blackout.

2. Harga emas berjangka tembus ke level US$2.006 per ons dan emas dunia naik 0,35 persen ke US$1.996,12 karena laporan kepercayaan konsumen AS melemah dan data aktivitas manufaktur lesu. Ini memicu kekhawatiran terjadi resesi ekonomi.

3. Pasar juga mencermati peringatan Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, bahwa kegagalan Kongres untuk menaikkan plafon utang pemerintah akan memicu bencana ekonomi. Kondisi ini bisa membuat suku bunga bisa melesat untuk tahun-tahun berikutnya. 

4. Harga diesel di AS sudah anjlok beberapa bulan terakhir. Ini menandakan ada perlambatan di sektor transportasi komersial dan menjadi sinyal perlambatan ekonomi Negeri Paman Sam.

5. United Parcel Service (UPS) juga menunjukkan laporan pendapatan perusahaan yang suram. Situasi makro saat ini bisa menekan volume pengiriman.

 

Kamu mau investasi emas?

Kini, Sobat Treasury bisa membelinya dengan cukup mudah. Kamu bisa membelinya secara online melalui aplikasi smartphone.

Treasury menjadi platform yang tepat bagimu untuk investasi emas. Harga logam mulia yang ditawarkan sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Ada banyak keuntungan yang ditawarkan Treasury, seperti jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi yang dimiliki dan sudah terdaftar di otoritas terkait sehingga legalitas dan keamanannya terjamin. Di samping itu, kamu bisa menjual emas digital kapan pun sedang butuh. Sobat juga mencetaknya menjadi logam mulia batangan.

Menarik banget, kan? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!