Ah Sedap, Harga Emas Makin Mantap setelah Risalah Fed Rilis



Kenaikan harga emas terus berlanjut setelah risalah Federal Reserve dirilis. Sebagian besar pejabat Fed memilih untuk melambatkan kenaikan suku bunga acuannya.

Harga emas Treasury hari ini ada di Rp910.415 per gram, naik 0,51 persen dari kemarin, 23 November 2022. Dalam enam bulan, harga emas melesat 6,33 persen dan menyentuh level tertinggi di Rp921.934 pada 21 November 2022. Harga emas dunia di pasar spot menguat 0,6 persen ke US$1.750,38 per ons. Harga emas berjangka AS pun ikut naik 0,6 persen ke US$1,750,9 per ons.

Belum lama ini, Federal Reserve merilis risalah rapat komite. Para anggota rapat Federal Open Market Committee (FOMC) ini saatnya untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga acuan. Kenaikan suku bunga yang lambat akan memungkinkan Federal Open Market Committee (FOMC) untuk menilai kemajuan tentang sasaran lapangan kerja maksimim dan stabilitas harga. Hal ini tertuang di risalah rapat pada 1-2 November 2022.

Risalah rapat ini menjadi perhatian pedagang pasar untuk membaca arah kebijakan moneter Federal Reserve pada masa depan.

Pedagang Senior Heraeus Precious Metals, Tai Wong, berpendapat harga emas naik karena risalah Fed tidak ada “kejutan” hawkish. Pasar pun optimistis kenaikan suku bunga Fed akan merosot dari 75 basis poin ke 50 basis poin pada Desember 2022.

“Sebagian besar kenaikan suku bunga tersebut sudah diperhitungkan pasar. Saya akan mengatakan tidak ada lagi awan gelap kenaikan suku bunga yang membayangi pasar emas,” kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger. Kenaikan harga emas tidak hanya dipengaruhi oleh rilis risalah Fed, tetapi juga aktivitas bisnis di Negeri Paman Sam. Tercatat, pada November 2022, jumlah pemesanan baru turun ke level terendah dalam 2,5 tahun. Pelambatan ini disebabkan oleh tingginya suku bunga yang memperlambat pemesanan barang.

Dolar AS turun 1 persen dan mengerek harga emas. Penurunan dolar AS menjadikan logam mulia itu lebih murah bagi pembeli luar negeri. Imbal hasil surat utang pemerintah AS pun turut melemah.

Analis CMC Markets, Michael Hewson, menilai ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter Federal Reserve bisa mendongkrak harga emas. kata Hewson, tinggal menunggu waktu untuk menembus level US$1.800 per ons. Pasar mengharapkan Fed sudah melonggarkan kebijakannya bulan depan.

Analis Senior Kitco Metals, Jim Wyckoff, mencatat kasus Covid-19 di China terus meningkat dan melumpuhkan ekonomi terbesar kedua di dunia. Para pejabat setempat dikatakan akan melonggarkan kebijakan moneter China untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi lebih banyak.

Sebelumnya, analis senior OANDA, Edward Moya, memprediksi harga emas akan berjuang untuk naik. Hal ini disebabkan oleh bank sentral AS akan bersikap hawkish untuk sementara waktu. Ditambah lagi lockdown yang terjadi di Beijing, China, akibat kasus Covid-19 yang melonjak. Beberapa analis menilai 20 persen ekonomi China terdampak penguncian akibat Covid-19. “Emas akan berjuang untuk reli,” ujar Moya.

Sekadar informasi, suku bunga yang tinggi memang berpengaruh buruk bagi emas. Tingginya suku bunga akan mengerek biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. Namun, penurunan laju kenaikan suku bunga bisa berdampak baik bagi emas karena bisa melemahkan dolar AS. Tidak hanya itu, pasar juga optimistis ekonomi bisa memburuk kalau suku bunga acuan tinggi. 

Ekonomi yang buruk bisa menarik minat banyak orang untuk berburu emas. Logam mulia ini juga sering dijadikan aset safe haven karena nilainya yang terjaga dari inflasi serta harganya relatif stabil. Harga emas juga naik setiap tahun.

Kamu ingin beli emas? Sekarang Sobat Treasury bisa membelinya secara online melalui aplikasi smartphone. Aplikasi emas digital seperti Treasury bisa dijadikan pilihan investasi.

Harganya sangat terjangkau. Mulai dari Rp5 ribu kamu sudah bisa mengantongi emas. Lebih murah daripada segelas es cendol duren, kan? Nggak hanya emas digital, Treasury juga menawarkan koin emas Koin Nusantara dan koleksi perhiasan emas dari UBS Lifestyle. Mau cetak emas digital ke logam mulia batangan pun juga bisa di fitur Cetak Emas.

Kamu pun juga bisa menjual emas digital kapan pun yang diinginkan. Mau gadai emas? Treasury menyediakan fitur Jamimas untuk gadai emas digital.

Ada juga jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi. Lalu, keamanan dan legalitas Treasury pun terjamin. Gimana? Paket lengkap, kan, di Treasury? Tunggu apa lagi? Yuk investasi emas di aplikasi Treasury sekarang!