Dolar AS dan Yield Obligasi Pemerintah AS Turun, Harga Emas Rebound



Setelah enam hari melemah, harga emas hari ini berbalik menguat. Dolar AS dan imbal hasil surat utang pemerintah AS yang turun, telah mengerek logam kuning ini. Kedua instrumen tersebut turun setelah data aktivitas bisnis di AS melemah. 

Di pasar spot, harga emas naik 0,6 persen ke US$1.746,14 per ons. Logam mulia ini sempat terpleset ke US$1.727,01 per ons pada Senin 22 Agustus 2022—terendah sejak 27 Juli 2022. Emas berjangka AS juga naik 0,7 persen ke US$1.761,2 per ons. Sementara itu, harga emas Treasury ada di level Rp863.051. Setelah menembus level Rp864.902, emas bergerak di Rp863 ribu.

Indeks dolar AS melemah 0,5 persen dan membuat harga emas lebih murah bagi pembeli luar negeri. Imbal hasil obligasi pemerintah AS yang turun, membuat emas lebih menarik karena biaya peluang untuk memegang logam mulia itu juga ikut melemah.

Emas mendapatkan “tenaga” dari data manufaktur di AS. Data Purchasing Manager Index (PMI) menunjukkan indeksnya berada di 51,3 pada Agustus 2022. Angka di atas 50 ini menunjukkan dunia usaha masih ada ekspansi, tak ada kontraksi. Akan tetapi, indeks tersebut turun jika dibandingkan dengan Juli 2022 yang mencapai 52,2. Indeks bulan ini menjadi yang terendah sejak Juli 2020.

Analis senior di OANDA, Ed Moya, menilai data tersebut menunjukkan ekonomi melemah dengan cepat. Data tersebut membuka peluang The Fed tidak bersikap agresif. “(Situasi ini) lebih lanjut membantu emas,” kata Moya.

Katalis besar untuk pergerakan emas kali ini adalah pidato Gubernur The Fed, Jerome Powell, pada pertemuan Jackson Powell dua hari lagi. Judulnya memang “outlook ekonomi”, tetapi tema umumnya adalah mengkaji kembali masalah ekonomi dan kebijakannya. Ekonom senior di AS Capital Economics, Andrew Hunter, optimistis resesi bisa dihindari. “Saat tekanan rantai pasok global mereda, ini menyiratkan bahwa pengurangan inflasi bisa dicapai dengan melonggarkan permintaan yang relatif sederhana,” kata Hunter.

Kini, yang menjadi fokus adalah pidato Powell pada konferensi perbankan sentral global tahunan di Jackson Hole pada Jumat ini. Sekadar informasi, emas memang akan tertekan di lingkungan suku bunga yang tinggi karena logam tersebut tak menghasilkan imbal hasil. “Jika harga emas mampu menembus level US$1.724, aksi jual menuju US$1.700 akan terjadi,” kata analis FXTM, Lukman Otunuga.

Pergerakan di atas US$1.752 per ons akan membuka peluang harga emas untuk bergerak ke US$1.770 per ons dan US$1.800 per ons.

Pengaruh Luar

Harga emas juga terpengaruh oleh kondisi perekonomian global. Sekadar informasi, aktivitas bisnis di zona euro mengalami kontraksi selama dua bulan berturut-turut pada Agustus 2022. Penyebabnya adalah krisis yang memaksa konsumen untuk membatasi pengeluaran. Sementara itu, masalah pasokan terus merugikan konsumen. Ditambah lagi, ada perlambatan ekonomi di China. “Pada akhirnya, emas akan terlihat sebagai safe haven lagi,” kata Moya.

Bagaimana, Sobat Treasury? Setelah melemah selama beberapa hari, akhirnya harga emas kembali menguat. Penguatan harga emas ini menandakan logam itu masih punya taji untuk dijadikan investasi dan tempat berlindung yang aman bagi aset (safe haven).

Kamu ingin punya emas? Kini, kamu bisa membelinya secara online melalui smartphone. Aplikasi emas digital seperti Treasury bisa dijadikan pilihan untuk berinvestasi. Di Treasury, kamu bisa membeli emas mulai dari Rp5 ribu. Lebih murah daripada segelas es kopi susu kekinian, kan!

 

Banyak keuntungan yang kamu dapatkan investasi emas di Treasury.

Jaminan kepemilikan Logam Mulia di UBS (PT Untung Bersama Sejahtera), sesuai dengan gramasi emas yang Kamu miliki di aplikasi Treasury. Kamu bisa mencetaknya menjadi Logam Mulia (emas fisik) mulai dari 0,1 gram, kapanpun kamu membutuhkan, atau mencairkannya menjadi uang tunai hanya dalam 2x24 jam.

Lebih dari itu, kamu juga bisa mewariskan investasi emas, membuat rencana masa dengan fitur Rencana Emas, transfer emas, serta membeli berbagai koleksi perhiasan terbaru dari UBS Lifestyle. Makanya, download aplikasi Treasury sekarang!