Mau Jadi Orang Kaya Saat Umur 30 Tahun?



Sobat Treasury ingin jadi orang kaya?

Tentu saja ini menjadi mimpi banyak orang. Dengan banyak uang, setidaknya sebagian masalah hidup bisa teratasi. Misalnya, tidak perlu pusing cara membayar tagihan listrik hingga sewa rumah. Dengan punya uang banyak, biaya pendidikan anak dari TK sampai kuliah pun tidak jadi pikiran.

Bagi Sobat Treasury yang berusia 20-an, kamu bisa, kok, memulainya dari sedini mungkin. Lalu, bagaimana caranya agar menjadi orang tajir ketika masuk usia 30 tahun?

Pertama, mengubah pemikiran tentang uang. Biasanya orang-orang berpikir bahwa kita bekerja untuk menghasilkan uang. Namun, orang kaya justru berpikir sebaliknya. Mereka akan membuat uang bekerja untuk mereka. Sobat Treasury bisa menggunakan “uang dingin” untuk menghasilkan pendapatan lainnya. Misalnya, membuat bisnis sampingan dan berinvestasi. Semakin banyak kantong penghasilan yang dimiliki, pondasi keuanganmu akan semakin kuat.

Kedua, menghindari pengeluaran yang tidak penting dan hutang konsumtif. Langkah selanjutnya untuk menjadi orang kaya ketika berusia 30 tahun adalah berhenti membeli barang-barang yang tidak penting dan menghindar dari  hutang. Misalnya, kamu menemukan barang-barang lucu, tapi kurang bermanfaat bagimu. Sebelum memutuskan untuk “beli”, ada baiknya bertanya kepada diri sendiri: apakah ini benar-benar penting dan saya butuhkan?”

Kalau masih galau, tunggulah 2-3 hari. Jika itu hanya lapar mata, biasanya hasrat untuk membeli bisa hilang. Jangan sampai uangmu hilang gara-gara beli karena lucu, bukan karena butuh. Apalagi, kalau belinya harus berhutang. 

Ketiga, berhemat. Cara ini jitu banget, lho, untuk membantumu menjadi orang kaya. Kamu bisa membandingkan barang dari toko A ke toko B dan brand A dan B untuk mendapatkan barang dengan kualitas dan harga terbaik. 

Jangan lupa untuk memanfaatkan voucher diskon dan promo yang ditawarkan ketika belanja di toko, baik yang offline maupun online. Jika jaraknya dekat dengan rumah, tidak ada salahnya membeli barang-barang kebutuhan sehari-hari di pasar. Kamu bisa menawar barang untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Sobat Treasury juga bisa berhemat dengan membawa bekal dari rumah, naik transportasi umum, sampai mengurangi makan di luar dan jalan-jalan. Tidak ada sesekali healing. Kalau terlalu sering, yang ada kamu bisa boros.

Keempat, tidak menaikkan gaya hidup ketika mendapatkan kenaikan penghasilan. Saat mendapatkan kenaikan gaji, tak sedikit orang cenderung menaikkan gaya hidupnya. Misalnya, kamu memakai smartphone seharga Rp3 juta untuk sehari-hari. Suatu hari, Sobat mendapatkan kenaikan penghasilan sebanyak 2 kali gaji dan ingin berganti handphone yang seharga motor. Pertanyaannya, apakah gadget itu benar-benar diperlukan sehingga kamu harus memilikinya?

Sobat Treasury, ketika ingin jadi jutawan, ada baiknya menahan keinginan untuk menaikkan gaya hidup. Ketika mendapatkan penghasilan lebih banyak, kamu bisa mengalokasikannya untuk menabung dan investasi agar tujuan keuangan bisa tercapai lebih cepat.

Kelima, investasi. Selanjutnya adalah investasi. Investasi ini akan membantumu untuk menjadi orang kaya. Dengan cara ini, uangmu bisa berkembang biak sehingga tujuan keuanganmu bisa terwujud semakin cepat.

Kamu bisa menyimpan investasi di tempat yang terpisah dari rekening sehari-hari. Tujuannya agar penggunaannya tidak tercampur.

 

Emas Jadi Instrumen Investasi yang Tepat

Sobat Treasury pun bisa memilih instrumen yang rendah risiko seperti emas. Selain tahan karat, nilai logam mulia ini juga aman dari gerusan inflasi.  Emas juga mudah dijual. Kamu bisa menjualnya kapan pun sedang butuh. Makanya, instrumen ini sering digunakan sebagai dana darurat. 

Membeli emas pun semakin mudah. Tidak perlu pergi ke toko, kamu bisa membelinya secara online melalui platform emas digital seperti Treasury. Harga emas yang ditawarkan Treasury sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Lebih murah dari segelas es krim kekinian, kan? Treasury menawarkan banyak keuntungan bagimu. Misalnya, jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi yang dimiliki.

Menarik, kan? Tunggu apa lagi? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!