Cara Mudah Menyiapkan Dana Keluarga



Namanya hidup, selalu saja ada kebutuhan yang harus dipenuhi. Mulai dari yang skalanya biasa saja, hingga yang cukup berat. Jadi, kamu memang harus punya rencana keuangan yang cukup tangguh untuk bisa memenuhi kebutuhan itu tanpa bikin cash flow terganggu. Nah, coba yuk sama-sama cek, dana apa saja yang harus dikumpulkan?


1. Dana Darurat

Menurut studi yang dilakukan oleh GoBear, hanya 37% orang Indonesia yang memiliki dana darurat!😱 Padahal dana darurat ini penting sekali untuk menjaga stabilitas keuangan keluarga, saat kepala keluarga atau bread winner tidak bisa bekerja lagi, mungkin karena sakit atau PHK. Besar dana darurat ini tergantung dari besar pengeluaran bulanan dan tanggunan yang dimiliki. Kalau kamu belum memiliki anak, maka idealnya memiliki dana darurat sebesar 9 kali jumlah pengeluaran bulanan rumah tangga. Sedangkan bagi yang telah menikah dan telah memiliki anak, maka setidaknya harus memiliki dana darurat sebesar 12 kali jumlah pengeluaran bulanan rumah tangga.

Jumlah dana darurat ini akan bertambah besar seiring dengan bertambahnya jumlah tanggungan yang Sobat Emas miliki di dalam keuangan, maka sangat penting untuk selalu mencermati dan menyesuaikannya dengan kondisi kehidupan. Misalnya: jika beberapa bulan ke depan menikah atau akan segera memiliki anak, maka kamu tentu harus memperbarui kembali jumlah dana darurat sesuai dengan jumlah pengeluaran bulanan.


2. Dana Persalinan

Walau belum merencanakan untuk langsung memiliki anak setelah menikah, tapi kamu harus mulai menyiapkan dana persalinan, agar saat hamil nanti sudah siap menghadapi momen kelahiran si buah hati. Sebelum menabung, coba cek dulu biaya persalinan di RS yang kamu inginkan, pastikan mengambil angka maksimal untuk menghindari kekurangan uang saat dokter harus mengambil tindakan medis yang urgent.


3. Dana Pendidikan

Seperti yang kita tahu kalau uang masuk sekolah setiap tahun selalu naik ya, Sobat Emas 😰 Makanya wajib kita ingat kalau semakin dini mulai menabung untuk Dana Pendidik, maka semakin kecil besaran uang yang harus ditabung. Jadi, walau si kecil belum bisa merangkak, dana pendidikannya harus sudah disiapkan ya. Jangan sampai tahun depan ia mau sekolah, tapi dananya baru mau dikumpulkan.


4. Dana Liburan

Okay, ini bukanlah primary tapi penting juga. Sebagai makhluk biasa yang kadang lelah menghadapi kehidupan,take a break for a moment itu harus banget dilakukan. Kalau bisa sih, liburannya yang agak fancy, biar momen liburan leyeh-leyehnya makin berasa. Jadi, lebih baik perencanaan dana dilakukan dari jauh - jauh hari, tentukan kapan kamu dan keluarga akan berlibur dan mulai menabung dari sedini mungkin.

Ternyata, banyak juga ya dana yang harus dikumpulkan! Tapi tenang, sebelum kamu pusing untuk menentukan mana masuk ke rekening mana, coba cek Treasury deh. #RekomendasiGoldy kamu bisa menggunakan fitur Rencana Emas yang bisa membantu kamu menabung untuk mewujudkan semua rencana. Kamu hanya perlu menentukan rencananya apa, lalu tentukan berapa lama kamu ingin menabung, Treasury bakal bantuin menghitung berapa rupiah yang harus disisihkan tiap bulan.


Yang seru, kamu bisa bikin lebih dari 1 Rencana Emas di sini. Dana darurat, dana pendidikan hingga dana liburan, bisa direncanakan di Treasury. Jadi nggak repot mesti buka rekening baru. Terus, kamu akan menabung dalam bentuk simpenan Emas, yang berarti akan memberikan keuntungan berlipat di akhir masa menabung.

Yuk lah, langsung dicoba sekarang! 😉