Biar Nggak Menguap, Yuk Kelola Angpao Imlek dengan Bijak



Sobat Treasury, angpao Imlek menjadi salah satu hal yang dinanti oleh orang-orang, terutama anak-anak, ketika merayakan Tahun Baru China. Angpao ini merupakan amplop merah yang berisi uang. Sebenarnya, dulu angpao tidak berbentuk amlop merah berisi uang, tetapi sebuah koin yang diikat dengan benang merah. 

Orang tua memberikan koin ini kepada anggota keluarga yang lebih muda. Dulu namanya ya sui qian dan bertujuan untuk menghindarkan anak dari roh jahat. Dalam tradisi warga Tionghoa, orang yang sudah berkeluarga akan memberikan angpao kepada anak-anak, orang tua, dan anggota yang belum menikah. 

Biasanya, mereka membagikannya saat malam sebelum perayaan Imlek. Tidak jarang juga angpao diberikan ketika beribadah di wihara pada pagi hari. Dengan membagikan angpao ini, mereka berharap para penerimanya akan mendapat kebahagiaan dan keberuntungan.

 

Ternyata, ada aturan angpao Imlek…

Sobat Treasury, isinya pun tidak boleh sembarangan, lho. Menurut tradisi, ada larangan tentang angpao Imlek. Pertama, amplop tidak boleh diisi dengan uang yang bernilai ganjil. Angka ganjil itu identik dengan pemakaman.

Kedua, uang yang dimasukkan pun nggak boleh mengandung unsur angka empat ketika dijumlahkan. Angka empat ini bermakna kematian.

Kamu bisa mengisi uang angpao seusai dengan usia penerima angpao dan berdasarkan kemampuan finansial. Misalnya, bisa mengisi amplop untuk anak bayi dengan uang Rp5 ribu-Rp10 ribu dan Rp100 ribu-Rp200 ribu untuk yang masih duduk di bangku SMA.

 

Kalau Dapat Angpao Imlek, Sebaiknya Begini...

Jika mendapatkan angpao Imlek, ada baiknya Sobat Treasury mengelolanya dengan cukup bijak agar tidak menguap begitu saja. Bahkan, uang ini bisa membuatmu semakin cuan, lho!

Pertama, menyisihkan sebagian untuk beramal. Angpao merupakan simbol yang baik dan kebahagiaan. Tidak ada salahnya jika kamu menyisihkan sebagian untuk beramal. Kamu bisa memberikan 5-10 persen dari uang itu kepada orang-orang yang membutuhkan.

Kedua, melunasi hutang. Sobat Treasury punya pinjaman? Jika iya, kamu bisa menggunakan uang hari raya untuk melunasinya, termasuk hutang kartu kredit. Misalnya, kamu ada hutang kartu kredit sebanyak Rp2 juta dan dapat angpao sebanyak total Rp5 juta. Nah, Sobat bisa menggunakan uang Rp2 juta untuk melunasi pinjaman kartu kredit. Jika tidak ada hutang, kita bisa mengelola uang dengan bebas, bukan?

Ketiga, membentuk dana darurat. Belum punya dana darurat? Sobat Treasury bisa menggunakan uang angpao untuk mulai membentuk dana darurat. Jumlah dana darurat ini beragam, mulai dari 3 kali pengeluaran bulanan bagi yang belum berkeluarga hingga 12 kali pengeluaran bulanan untuk yang sudah menikah.

Keempat, mendaftar pelatihan .Tidak ada salahnya jika Sobat Treasury menggunakan uang angpao Imlek untuk investasi kepada diri sendiri. Misalnya, kamu bisa mendaftar kelas pelatihan yang bisa mendukung karier profesional atau menambah skill baru. Pelatihan tersebut bisa membuatmu makin bersinar di tempat kerja atau membuka peluang baru untuk karier yang lebih baik.

Kelima, investasi untuk mencapai tujuan finansial. Setiap orang punya tujuan finansial yang ingin dicapai. Misalnya, ingin beli rumah, motor, atau laptop. Ada juga yang ingin menikah atau mempersiapkan tabungan bagi anak. Tujuan keuangan bisa lebih cepat terkumpul dengan investasi, lho, Sobat Treasury. Kamu bisa memilih instrumen yang risikonya rendah seperti emas. 

Selain tahan karat, nilai logam mulia itu terjaga dari inflasi. Harganya cenderung stabil ketika ekonomi memburuk jika dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya dan bisa naik setiap tahun. Tidak hanya itu, emas juga termasuk instrumen yang likuid alias gampang dijual kapan pun dibutuhkan. Makanya, banyak orang menjadikannya sebagai dana darurat.

Membeli emas pun semakin mudah. Selain di toko, Sobat Treasury juga bisa membelinya melalui aplikasi smartphone.

Treasury bisa dijadikan pilihan tepat untuk investasi. Selain harganya mulai dari Rp5 ribu, Treasury menawarkan banyak keuntungan. Misalnya, ada jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi yang dimiliki.

Emas yang dimiliki pun bisa dijual kapan pun dibutuhkan. Atau, bisa dijual sementara melalui fitur Jamimas. Selain itu, Sobat Treasury bisa mencetak emas digital menjadi logam mulia batangan. Kamu juga bisa membeli koin emas Koin Nusantara dan koleksi perhiasan dari UBS Lifestyle.

Bagaimana? Menarik, kan? Yuk download aplikasi Treasury sekarang!