8 Rahasia Ini Bikin Kamu Makin Untung, Lho



Seperti peribahasa “banyak jalan menuju Roma”, begitu pula dengan menjadi kaya. Ada banyak jalan untuk menjadi orang kaya, contohnya investasi.

Dengan cara ini, orang-orang “mengembangbiakkan” asetnya sehinga dalam waktu tertentu, jumlahnya pun menjadi berkali-kali lipat. Kelebihan investasi pun tak pelak menarik perhatian banyak orang, tapi tak sedikit pula yang justru malah melakukan kesalahan.

Ketika orang memutuskan untuk berinvestasi, dia memerlukan keputusan keuangan yang matang. Kalau salah ambil keputusan, bisa-bisa investasinya justru berantakan, malah bisa membuatnya rugi bandar.

Untuk bisa membuat keputusan keuangan yang baik, Sobat Treasury bisa menerapkan saran-saran ini. Pertama, bersikap rendah hati. Sebaiknya kamu bersikap rendah hati ketika mendapatkan keuntungan saat berinvestasi alias tidak pamer. Sebaliknya, jika investasimu merugi, terimalah dengan lapang dada. Investasi tidak selamanya mulus.

 Dalam buku The Psychology of Money, cofounder Microsoft, Bill Gates, mengatakan kegagalan dan keberhasilan investasi bisa menjadi pelajaran bagi orang-orang. Namun, ada kalanya dua hal ini menjadi guru yang payah.

“Keberhasilan adalah guru yang payah, membuat orang pandai berpikir ia tak bisa kalah,” kata Gates.

Kegagalan pun juga bisa menjadi guru yang payah karena membuat orang pandai berpikir keputusannyaburuk. “Padahal, kadang bisa sekadar sial,” kata dia.

Kedua, mengurangi ego dan menambah kekayaan. Daripada mengedepankan ego, kamu bisa menambah pundi-pundi kekayaan, misalnya dengan diversifikasi portofolio. Dengan menaruh uangmu di “kantong” yang berbeda-beda, setidaknya peluang cuan bisa semakin besar.

Ketiga, mengelola keuangan dalam caramu sendiri. Setiap orang punya gaya sendiri dan cara itu bisa jadi tak cocok untuk kamu terapkan. Misalnya, seseorang bisa mengatur keuangannya dengan pola 40:30:20:10, sedangkan Sobat Treasury hanya bisa 50:30:20. Itu tak jadi masalah. Kemudian, untuk mengelola investasi, carilah yang sesuai dengan profil risikomu, dikutip dari Joinan. Misalnya, carilah instrumen yang risikonya rendah kalau profil risikomu juga rendah.

Keempat, memperpanjang waktu investasi. Masa waktu investasi bisa mempengaruhi hasil yang akan kamu dapat. Hasil yang akan didapatkan dari investasi jangka pendek akan berbeda dengan jangka panjang.

Dikutip dari Kompas.com, misalnya kamu punya emas 10 gram pada 2011 senilai Rp5 juta. Kemudian, dijual tahun 2021 senilai Rp9 juta. Itu artinya ada untung Rp4 juta. Bandingkan dengan beli emas 10 gram pada September 2011 dengan Rp557 ribu per gram, kemudian pada September 2012 dijual dengan harga Rp575 ribu per gram. Kamu hanya untung Rp180 ribu, lho.

Kelima, tetap tenang walaupun banyak salah langkah dalam investasi. Kamu tetap bisa keliru dan bisa tetap untung. Untuk itu, perlu melihat hasilnya dari keseluruhan portofolio, bukan satu per satu aset investasi.

Keenam, gunakan uang untuk kendali atas waktu, bukan untuk terlihat kaya. Ingat tujuanmu untuk menjadi kaya, yaitu kestabilan finansial. Lebih baik menjadi kaya dan keuangan stabil daripada terlihat kaya tapi punya banyak utang.

Ketujuh, jangan pamer. Sebaiknya tidak ikut-ikutan flexing untuk urusan kekayaan. Perlu diingat, tak semua orang terkesan dengan harta yang kamu punya.

Kedelapan, menabung. Yang turut menjadi poin penting pengelolaan keuangan yang baik adalah menabung rutin. Dikutip dari Lifepal, menabung tak harus menggunakan dana yang besar. Dengan sedikit uang, asal rutin, tabunganmu juga bisa banyak, kok.

Misalnya, kamu menyisihkan uang Rp500 ribu per bulan selama 20 tahun. Selama dua dekade, uang yang terkumpul bisa mencapai Rp120 jutaan, lho. Jumlah ini pun belum termasuk bunga tabungan.

Bicara soal investasi, kamu bisa melirik emas. Selain aman dari inflasi, harga logam mulia ini juga naik terus setiap tahun. Platform Treasury bisa jadi pilihannya. Di platform ini kamu bisa membeli emas mulai dari Rp5 ribu.

 

Banyak keuntungan yang kamu dapatkan investasi emas di Treasury.

Jaminan kepemilikan Logam Mulia di UBS (PT Untung Bersama Sejahtera), sesuai dengan gramasi emas yang kamu miliki di aplikasi Treasury. Kamu bisa mencetaknya menjadi Logam Mulia (emas fisik) mulai dari 0,1 gram, kapanpun dibutuhkan atau mencairkannya menjadi uang tunai hanya dalam 2x24 jam.

Lebih dari itu, kamu juga bisa mewariskan investasi emas, membuat rencana masa dengan fitur Rencana Emas, transfer emas, serta membeli berbagai koleksi perhiasan terbaru dari UBS Lifestyle. Makanya, download aplikasi Treasury sekarang!