Treasury

Hutang menumpuk sering membuat kepala pusing tujuh keliling. Hutangnya banyak, tapi uang untuk membayar sedikit.

Bayangkan saja gaji yang diterima Rp7 juta per bulan. Akan tetapi, ada cicilan KPR Rp3 juta dan KTA Rp1 juta per bulan. Ditambah lagi tagihan kartu kredit beserta listrik, PAM, dan telepon. Kalau ada penghasilan lainnya, mungkin masih bisa bernapas lega. Kalau tidak, wah, bikin nggak nyaman dan tidur nggak nyenyak.

Kalau orangnya tidak disipilin membayar hutang, ada konsekuensi lainnya, yaitu dikejar-kejar debt collector. Tak hanya itu, hutang yang menumpuk ini juga akan menimbulkan kebiasaan buruk, yaitu berbohong.

Saat ditagih bayar hutang, orang yang berhutang ini berjanji bayar besok, minggu depan, atau tunggu gajian. Saat jatuh tempo, yang bersangkutan ini kembali berbohong atau “menghilang”.

“Melunasi hutang sebetulnya tidak sulit. Akan tetapi, menjadi sulit kalau kita memang tidak ada niat untuk melunasi dan tidak tahu bagaimana cara melunasinya,” tulis Wahyuni.

Sebenarnya, hidup ini terasa nyaman kalau tak ada hutang. “Kita bisa mengatur keuangan dengan lebih leluasa tanpa harus terpotong hutang,” tambah dia.

Bagaimana Cara Melunasi Hutang yang Menumpuk?

Ada sederet cara melunasi hutang yang menumpuk. Tentu yang paling penting kamu butuhkan saat ini adalah niat dan komitmen untuk melunasinya. Selanjutnya apa saja?

1. Susun Daftar Hutang

Cara melunasi hutang yang pertama adalah menyusun daftar utang terlebih dahulu untuk mengetahui hutang mana yang harus ditebus. Jangan lupa memerinci jumlah hutang dan bunganya.

Setelah itu, Sobat Treasury bisa menetapkan skala prioritas bayar hutang. Pastikan kamu memulainya dengan yang nilainya kecil terlebih dahulu.

Kemudian, lunasi hutang dengan bunga yang tinggi, lalu uang terendah. Untuk hutang dengan nominal besar, buatlah angsuran dengan bunga yang stabil.

2. Jangan Gali Lubang Tutup Lubang

Saat melunasi hutang, hindari cara gali lubang tutup lubang. Selesaikan dulu hutang yang ada dan jangan membuat hutang yang baru.

3. Cari Cuan Tambahan dari Sini

Kamu bisa mencari uang tambahan untuk melunasi hutang dengan menjual barang-barang yang tak terpakai di rumah, misalnya perabotan rumah tangga, mainan, hingga furnitur bekas dan masih layak pakai.

Sobat Treasury juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari pekerjaan sampingan. Misalnya, menjual jasa komisi gambar kepada orang-orang. Atau, jualan barang melalui platform e-commerce.

Kalau ada kaleng tak terpakai, kamu bisa menggunakannya untuk mengumpulkan uang receh dari kembalian belanja. Kalau uangnya sudah terkumpul banyak, ini bisa digunakan untuk tambahan uang pelunasan hutang.

4. Manfaatkan Aset

Kalau hutangmu lebih dari 30 persen, kamu harus mencoba mengkaji aset yang dipunya. Untuk melunasi hutang yang menumpuk, aset yang dimiliki bisa dijual.

Kalau tak ingin kehilangan aset, Sobat Treasury bisa menyewakannya. Misalnya, menyewakan rumah yang tak terpakai dan membuat usaha rental mobil yang nganggur di rumah.

Daripada Ngutang, Mending Begini

Setelah hutangmu lunas, ada kemungkinan muncul godaan untuk membuat cicilan baru untuk membeli sebuah barang. Tapi, lebih baik pikirkan matang-matang apakah barang itu benar-benar dibutuhkan sampai harus berhutang.

Daripada berhutang, lebih baik uangmu digunakan untuk investasi. Uang ini bisa beranak pinak kalau diinvestasikan. Investasi pun kini tak perlu butuh uang dengan jumlah yang banyak. Dengan nominal kecil asalkan rutin, uangmu bisa terkumpul banyak.

Kamu bisa melirik emas untuk dijadikan instrumen investasi. Selain gampang dibeli dan likuid, harga emas bisa naik terus setiap tahun dan nilainya tetap terjaga, bahkan tahan terhadap inflasi.

Kini, membeli emas tak menguras isi dompet. Di platform Treasury, kamu bisa membelinya mulai dari Rp5 ribu.

Banyak keuntungan yang kamu dapatkan investasi emas di Treasury.

Jaminan kepemilikan Logam Mulia di UBS (PT Untung Bersama Sejahtera), sesuai dengan gramasi emas yang kamu miliki di aplikasi Treasury. Kamu bisa mencetaknya menjadi Logam Mulia (emas fisik) mulai dari 0,1 gram, kapanpun dibutuhkan atau mencairkannya menjadi uang tunai hanya dalam 2x24 jam.

Lebih dari itu, kamu juga bisa mewariskan investasi emas, membuat rencana masa dengan fitur Rencana Emas, transfer emas, serta membeli berbagai koleksi perhiasan terbaru dari UBS Lifestyle. Makanya, download aplikasi Treasury sekarang!