Makin Banyak Berkah Ramadan Bareng JD.ID



📣Pengumuman! Pengumuman! Goldy ada kabar baik buat Sobat Emas nih biar #PunyaSimpenan Emas di Treasury dan tentu dapatnya lebih banyak ya😌

Eitss...tapi gimana tuh caranya? Treasury dan JD.ID lagi ada promo berkah Ramadan: DISKON Voucher Emas Digital Treasury s.d Rp 480.000 dan juga ada kode kupon spesial untuk mendaptkan tambahan diskon! Tunggu apa lagi Sobat Emas? Buruan ke toko Treasury di JD.ID karena promo ini hanya berlangsung selama 23 - 30 April 2021. Biar makin mantap raih #MasaKeEmasan, simak dulu ya syarat & ketentuannya ya. 👇

Syarat & ketentuan Promo JD Berkah:

  1. Periode promo : 23 April - 16 Mei 2021.

  2. Pengguna berkesempatan mendapatkan diskon hingga Rp 480.000 untuk Voucher Emas Digital Treasury nominal Rp 20.000.000,-

  3. Pengguna berkesempatan menggunakan kode kupon THREMAS untuk mendapatkan Diskon 2% (Max. Rp200.000) dengan minimal transaksi Rp50.000 selama kode kupon tersedia.

  4. Satu orang pengguna JD.ID hanya bisa melakukan penukaran voucher nominal Rp5.050maksimal 1 (satu) kalipada Aplikasi Treasury.

  5. Satu orang pengguna JD.ID bisa melakukan penukaran voucher nominal Rp50.000 - Rp20.000.000 lebih dari 1 (satu) kali pada aplikasi Treasury.

  6. Voucher Emas Digital yang sudah dibeli dapat ditukarkan maksimal 7 (tujuh) hari setelah pembelian dilakukan, dengan Emas 24 Karat hanya di aplikasi Treasury.

  7. Voucher Emas Digital yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan dengan alasan apapun.

  8. Syarat & ketentuan promo JD Berkah untuk Voucher Emas Digital Treasury, tetap tunduk terhadap Syarat dan Ketentuan aplikasi Treasury.

  9. Diskon dapat digabungkan dengan promo lainnya yang sedang berlangsung di JD.ID

  10. JD.ID dan atau Treasury berhak mengubah syarat & ketentuan yang berlaku tanpa pemberitahuan sebelumnya.

  11. JD.ID dan atau Treasury dengan dan/atau tanpa pemberitahuan sebelumnya berhak secara sepihak membatalkan pembelian Voucher Emas apabila ditemukan adanya indikasi kecurangan/pelanggaran selama periode promo yang merugikan pihak JD.ID dan atau Treasury.