Ceki-ceki Harga Sebelum Beli Emas



“Ada yang naik turun, tapi bukan layangan!”

Melainkan Emas. Yes, you heard it right. Jika diperhatikan, grafik harga Emas itu memang naik turun, meski cenderung selalu bergerak ke atas alias harganya naik terus. Ada banyak faktor yang mempengaruhi harga Emas, mulai dari perubahan kurs (mata uang), suku bunga hingga laju inflasi dan supply demand yang terjadi di pasar.

Buat kamu yang lagi mau mulai #PunyaSimpenan, harus aware banget sama pergerakan grafik harga ini. Sebisa mungkin, beli lah Emas saat harganya lagi rendah demi mendapatkan cuan yang lumayan. Beruntunglah kamu yang menyimpan dan membeli Emas di Treasury, karena ada fitur Real Time Minute Pricing yang memungkinkan kamu untuk mengetahui naik turun harga Emas tiap menit, langsung dari HP.

Saat harganya sudah turun, segerakan untuk beli ya! Nggak pake repot ke mana-mana kok, karena di Treasury kamu bisa membeli Emas langsung lewat apps. Tinggal klik-klik, dalam waktu kurang dari lima menit, kamu sudah bisa melakukan pembelian Emas. Tinggal bayar dengan fitur Celengan, dimana kamu bisa pakai Gopay, Jenius Pay dan Ovo (psssttt… pakai OVO Points juga bisa!) Kemudahan-kemudahan seperti ini yang bikin punya simpenan Emas itu (harusnya) jadi lebih murah.

Coba deh, saat hasrat ingin jajan via ojol ini muncul, buru-buru alihkan hasrat itu untuk membeli Emas. Mulai dari Rp5.000-an bisa lho, setiap hari jajan kopi bisa… masa nabung Emas 15ribu/hari susah? Yuk segera rutin beli Emas mulai hari ini, Sobat!